Jumat, 27 November 2009

Love's Angel For Abraham

Ketika fajar menyingsing Ismael dan bapaknya, Abraham bergegas berjalan menuju sebuah bukit. Mereka hendak menunaikan perintahNya. Satu-satunya Penguasa yang ditaati oleh mereka. Ismael slalu patuh pada bapaknya.
Tanpa rasa takut Ismael siap menghadapi maut. Bapaknya siap dengan sebilah pedang di leher Ismael. Abraham gemetar saat akan menyembelih anaknya. Lalu Ismael meminta bapaknya untuk menutup mata keduanya.
Darah pun mengucur deras. Ismael bertakbir. Malaikat cinta telah menukar dirinya dengan qibas

Tidak ada komentar: